real madrid juara liga champion ke 11

Perjuangan Real Madrid membuahkan hasil yang positif, skuad pelatih Zinadine Zidan itu meraih hasil maksimal sehingga real madrid juara liga champion 2016. Kemenangan ini sangan berarti dan berkesan dimana real madrid mengoleksi gelarnya yang ke 11, dan gelar paling banyak di benua biru (eropa). Pada pertandingan final tadi malam melawan Rival abadinya sekota yaitu Atletico Madrid, diaman Atletico madrid berambisi untuk mendapatkan gelar yang bergengsi itu. Perjuangan kedua tim sangatlah berat mereka mengahadapi lawan sebelum final. Real madrid pada saat semifinal melawan tim perwakilan dari inggris yaitu Manchester City. Begitu juga Atletico madrid lawan di semifinal melawan rival abadinya yaitu Barcelona. Dan akhirnya kedua tim pun bertemu di final. Partai final sangatlah berdebar dan aroma kekuatanpun terasa setelah memasuki stadion. Partai final pun berlangsung di stadion San Siro (Milan-Italia). 

Jalannya pertandingan: 

Pertandingan menarikpun diperagakan oleh kedua tim, jual beli seranganpun terjadi. Real Madrid mampu unggul lebih dahulu di babak pertama lewat sontekan Sergio Ramos (Bek) pada menit ke-15. Di babak kedua Atletico Madrid bangkit dan akhirnya menyamakakan kedudukan gol Yannick Carrasco (Gelandang) pada menit ke-79, bermain imbang dan kuat akhirnya skor pun 1-1 di waktu normal membuat pertandingan harus ditentukan babak perpanjangan waktu. Situasi ini sama dengan pertemuan pada saat kedua tim di final Liga Champions 2014 lalu yang juga harus melalui perpanjangan waktu. Di perpanjangan waktu Real Madrid mencoba untuk mengambil taktik dan cara serangan permainan dengan mengimbangi lini tengah Atletico. Pada menit ke-101, Bale (Striker) mendapatkan peluang untuk mencetak gol setelah menerima umpan dari Ronaldo (Striker). Sayang tendangannya masih mampu ditahan oleh Stefan Savic (Bek). Atletico Madrid harus rela kehilangan salah satu pemain penting di lini tengah mereka pada menit ke-116. Pemain Atletico madrid, Koke harus ditarik keluar setelah ia mengalami cedera dan digantikan oleh Thomas Partey (Gelandang). Di menit akhir perpanjangan waktu, Real Madrid mencoba memberikan serangan yang bertubi-tubi dengan menggempur pertahanan Atletico. Sayangnya, beberapa perjuangan dan kerja keras dari Marcelo, Ronaldo hingga Danilo masih belum dapat membuahkan hasil. Pertandingan pun terpaksa harus diselesaikan lewat adu penalti. Di babak adu penalti (Perjuangan), Real Madrid akhirnya berhasil memastikan juara setelah semua algojo mereka, Lucas Vazquez (Striker), Marcelo (Bek), Gareth Bale (Striekr), Sergio Ramos (Bek) dan Cristiano Ronaldo (Striker), sukses menjalankan tugasnya dengan sangat baik. Sementara dari kubu Atletico Madrid, Antoine Griezmann (Gelandang), Gabi (Gelandang) dan Saul (Gelandang) mampu menjalankan tugasnya dengan sangat baik. Sedangkan satu jagoan yang gagal adalah Juanfran (Bek) setelah tendangannya membentur tiang gawang. Real Madrid pun akhirnya meraih trofi Liga Champions yang ke 11 mereka. Kemenangan ini mengulang kemenangan yang sama dua musim lalu saat mereka mengalahkan lawan yang sama di final pada tahun 2014.

Susunan pemain

Real Madrid: Keylor Navas (Kiper), Sergio Ramos (Bek), Pepe (Bek), Marcelo (Bek) ,Dani Carvajal (Bek). (Danilo 52'), Toni Kroos (Gelandang) (Isco 72'), Luka Modric (Gelandang), Casemiro (Gelandang), Cristiano Ronaldo (Stiker), Gareth Bale (Striker), Karim Benzema (Striker) (Lucas Vazquez 77').

Atletico Madrid: Jan Oblak (Kiper), Diego Godin (Bek), Stefan Savic (Bek), Filipe Luis (Bek), Juanfran (Bek), Koke (Gelandang), Gabi (Gelandang), Augusto Fernandez (Gelandang) (Yannick Carrasco 46'), Saul Nguez (Gelandang), Fernando Torres (Striker), Antoine Griezmann. (Gelandang). (turunansakti/dede)

Semoga Bermanfaat !!! janganlupa komentarnya :)

Berita Sepakbola

Related Posts